Kegiatan Badan Adhoc

Kinerja Coklit Desa Kembangan di Minggu Kedua Capai 60 Persen

Kembangan-Bukateja. Setiap Pantarlih diwajibkan untuk melaporkan hasil pencoklitan daftar pemilih untuk Pilkada Tahun 2024 selama masa kerjanya. Memasuki minggu ke-2 pencoklitan daftar pemilih, Pantarlih Desa Kembangan diketahui telah mencoklit sebanyak 60% dari data keseluruhan. Hal ini diketahui berdasarkan laporan dari pantarlih di Desa Kembangan. Pelaporan hasil pencoklitan dilakukan pada hari Sabtu, 6 Juli 2024 di Kantor Sekretariat PPS Desa Kembangan dengan agenda memberikan laporan hasil pencoklitan di minggu kedua dan koordinasi terkait kendala-kendala yang ditemukan di lapangan oleh pantarlih selama pencoklitan, seperti pemilih yang sulit ditemui dan alamat yang tidak sesuai. Kegiatan pelaporan hasil coklit mingguan ini berfungsi untuk mengetahui jumlah orang/KK yang sudah tercoklit dan jumlah data yang sudah dicocokkan serta diverifikasi oleh pantarlih. Selain itu, laporan mingguan kinerja pantarlih ini juga memberikan kesempatan kepada PPS Desa Kembangan untuk menilai kinerja 24 pantarlih serta mengevaluasi apakah metode coklit yang digunakan oleh pantarlih sudah sesuai dan efektif atau masih memerlukan penyesuaian. Oleh karena itu, penilaian mingguan juga sangat penting untuk memastikan data pemilih yang dikumpulkan oleh pantarlih merupakan data yang valid dan terbaru yang nantinya akan digunakan sebagai dasar dalam penyelenggaraan Pilkada Tahun 2024. Dengan adanya data pemilih yang terverifikasi, valid dan akurat maka PPS Desa Kembangan dapat membantu KPU Kabupaten Purbalingga dalam menyelenggarakan pemilihan kepala daerah yang transparan, kredibel serta akuntabel di wilayah terkait.

Laporan Minggu Ke- Dua Pantarlih Wirasaba Capai 90,05 Persen

Wirasaba-Bukateja  Jum’at, 05 Juli 2024, Bertempat di Aula Balai Desa Wirasaba Pantarlih Desa  Wirasaba  melaporkan kinerja pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih.  Hal ini sesuai dengan ketentuan dimana Pantarlih setiap Minggu harus melaporkan perkembangan coklit kepada PPS dan diteruskan Ke PPK, Perlu diketahui, di Desa Wirasaba ada 16 Pantarlih yang bertugas.  Untuk data pemilih yang perlu dicoklit ada 4.150 orang dimana pemilih tersebut nantinya tersebar di 8 TPS pada saat hari Pencoblosan. Ketua PPS Desa Wirasaba, Catur Suroso Menyampaikan laporan coklit Pantarlih di Minggu Ke-Dua  sudah dilakukan. "hasilnya, 3.737 orang sudah tercoklit atau tercapai 90.05 % Dan dipastikan Sudah Sesuai Antrara Laporan Coklit Manual Dan Laporan E-Coklit (Coklit Online), “katanya. Pencapaian tersebut tentu karena Pantarlih yang bekerja secara efektif dan efisien. "Jadi setelah pelantikan tanggal 24 Juni, Pantarlih mendapatkan bimbingan teknis coklit dan juga berkoordinasi dengan Pemerintahan Desa untuk mempermudah pemetaan," lanjutnya. PPS juga selalu mengingatkan Pantarlih agar dalam menjalankan tugas harus sesuai dengan ketentuan yang ada. "Memakai rompi, topi dan identitas ketika melaksanakan coklit. Pantarlih juga harus benar-benar datang ke rumah pemilih, menempel stiker dan perlengkapan administrasi lainnya yang harus diisi," tuturnya. "Semoga coklit yang dilakukan Pantarlih bisa selesai  dengan hasil yang falid dan tepat waktu  sampai masa kerjanya pada 25 Juli 2024 nanti. Imbuhnya

Pelaporan Hasil Coklit Minggu Ke-2 Pantarlih Desa Tidu

Tidu-Bukateja.PPS Tidu Melanjutkan pemantauan dan pengawasan kegiatan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) yang menjadi ujung tombak Pemutakhiran Data Pemilih, PPS Desa Tidu kembali mengadakan Evaluasi Kegiatan Pantarlih Minggu Ke-2 yang diselenggarakan pada Sabtu, 6 Juli 2024 di Sekretariat PPS Desa Tidu. Petugas Pantarlih yang dilantik pada hari Senin tanggal 24 Juni lalu, sampai hari ini sudah bekerja selama 2 minggu atau 14 hari. Dalam kurun waktu tersebut, tercatat 82.18% pencoklitan sudah selesai dilaksanakan, dengan rincian : No. PRESENTASE COKLIT JUMLAH TPS 001 TPS 002 TPS 003 TPS 004 TPS 005 1 83.94 % 95.00 % 72.75 % 70.02 % 90.16 % 82.18 %   Capaian ini tentu saja cukup menggembirakan. Hal ini menandakan bahwa para petugas Pantarlih melakukan pekerjaannya dengan efektif dan esifien. Namun, tentu saja pelaksanaan pekerjaan ini bukan tanpa kendala sama sekali. “Pelaporan mingguan juga berfungsi sebagai mekanisme untuk mengidentifikasi dan mengatasi masalah yang mungkin timbul selama proses Coklit di lapangan, dan mengetahui berapa banyak rumah yang telah dikunjungi, dan berapa banyak data yang telah diverifikasi dan diperbarui oleh Pantarlih,” terang Hesti Maharani. Menurutnya, dengan menerima laporan Coklit secara berkala maka PPS Tidu dapat segera mengetahui adanya kesulitan atau hambatan yang dihadapi oleh Pantarlih, seperti data pemilih yang tidak valid, alamat yang tidak ditemukan, atau pemilih yang sulit ditemui. Dengan demikian, pihaknya dapat memberikan solusi atau arahan yang tepat untuk mengatasi kendala-kendala tersebut, sehingga tidak menghambat kelancaran proses pemutakhiran data pemilih.

Minggu Pertama Bulan Juli PPK Karangmoncol Mendampingi Coklit Di Kediaman Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan

Karangmoncol – Minggu ke dua pelaksanaan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) oleh Pantarlih berlanjut dengan mengunjungi kediaman Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan beliau Nunuk Ekowati yang berlokasi di Desa Rajawana, Kecamatan Karangmoncol, Rabu (3/7/2024) Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian persiapan Pilkada serentak yang akan digelar pada 27 November 2024. Coklit merupakan tahapan krusial dalam pemutakhiran data pemilih untuk memastikan setiap warga yang memenuhi syarat dapat menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada serentak 2024. Proses ini melibatkan pantarlih yang mendatangi langsung rumah warga, termasuk Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan. Selain coklit serentak ke rumah para tokoh dan pejabat, Pantarlih Desa rajawana juga melaksanakan coklit di rumah Panwascam. Setelah data pemilihnya diverifikasi, beliau Nunuk Ekowati menerima tanda bukti kertas berisi nama  penghuni rumah yang berhak memilih, serta stiker khusus yang ditempelkan di kediaman beliau sebagai tanda bahawa proses coklit telah selesai.  PPK melakukan pendampingan yang harapannya menjadi bentuk sosialisasi ke masyarakat dalam rangka pemutakhiran data pemilih menjelang pemilihan Kepala Daerah Jawa Tengah 2024. Harapan lain juga disampaikan oleh Ketua PPK Kecamatan Karangmoncol Iwan Supriyatno. “Kami selaku pelaksana Pilkada 2024 harapannya selain menjadi bentuk sosialisasi ke masyarakat, juga dapat memberikan contoh dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam memastikan bahwa data pemilih telah terverifikasi dengan benar dan akurat.  Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan, Nunuk Ekowati mengapresiasi kinerja pantarlih, khususnya Pantarlih Desa Rajawana. Kegiatan coklit di Rajawana sampai minggu ke-dua di bulan Juli berjalan lancar dan tanpa kendala apapun.   Kegiatan coklit di Desa Rajawana juga dihadiri anggota Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan yang lain.

Hampir Selesai Tahapan Coklit, Kegiatan Monitoring Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Karangmoncol Tetap Berjalan

Karangmoncol – Panitia Pemilihan Kecamatam (PPK) Karangmoncol memonitoring tahapan coklit ke seluruh Desa yang ada di Kecamatan Karangmoncol, Jumat (5/7/2024) Monitoring dan evaluasi terhadap kinerja Pantarlih dilaksanakan setiap akhir minggu. Jumat merupakan monitoring kedua yang dilaksanakan Panitia Pemilihan Kecamatan Karangmoncol. Terjun langsung ke sekretariat Panitia Pemungutan Suara (PPS) melakukan evaluasi dan progress setiap Pantarlih. “Agenda pemutakhiran data pemilih yang dilakukan dengan pencocokan dan penelitian telah berjalan selama 12 hari terhitung sejak dilantik pada tanggal 24 Juni 2024. Oleh karenanya, untuk mengetahui progress pelaksanaan coklit tersebut maka diperlukan monitoring dan evaluasi atas kinerja Pantarlih” ungkap Afton Zuhdi selaku Divisi Data dan Informasi PPK Kecamatan Karangmoncol.  Lebih lanjut beliau mengungkapkan bahwa tujuan monitoring dan evaluasi untuk mengetahui apakah proses coklit yang dilakukan oleh pantarlih seasuai dengan panduan kerja, juga dilakukan dengan memeriksa hasil coklit , baik dilakukan secara manual maupun aplikasi E-Coklit.  Monitoring dan evaluasi juga dilakukan untuk mengetahui sejauh mana Pantarlih memahami tugas dan kewajiban saat melakukan coklit sehingga kekurangan dan kesalahan dapat meminimalisir sejak awal.  Dari hasil monitong dan evaluasi PPK Kecamatan Karangmoncol, banyak pantarlih dari seluruh desa di Kecamatan Karangmoncol yang sudah menyelesaikan tugasnya hampir 100%. Selain itu monitoring juga memantau kendala maupun kesalahan yang terjadi di lapangan. Hanya ada sedikit presentase yang menunjukan kesalahan ataupun kekeliruan yang dilakukan Pantarlih.  Afton Zuhdi berharap setelah adanaya monitoring dan evaluasi ini kerja pantarlih menjadi lebih baik dan terarah karena Pantarlih merupakan ujung tombak dalam pemutakhiran data pemilih dan sebagai titik awal suksesnya pelaksanaan Pilkada serentak 2024.  

Sukses! Minggu Kedua Pantarlih Desa Blater Berhasil Mencoklit 99%, Apa Tantangannya?

Pada minggu kedua pelaksanaan pencoklitan di Desa Blater, capaian yang mengesankan berhasil diraih oleh para pantarlih.  Dari total pemilih DP4 2901 yang ada, 10 pantarlih dengan cepat dan tepat telah mencoklit 2863 pemilih.  Ini menunjukkan komitmen yang luar biasa dari Pantarlih Desa Blater. Dalam tempo kurang lebih dua minggu, tujuh orang pantarlih berhasil menyelesaikan pencoklitan 100% dari yang ditugaskan.  Mengindikasikan dedikasi yang luar biasa dalam proses kerja mereka. "Kami sangat bangga dengan pencapaian pantarlih di Desa Blater. Mereka tidak hanya memenuhi target tetapi juga menunjukkan ketepatan waktu yang sangat baik dalam proses pencoklitan," ujar Widya Putra, PPS Divisi Data Jumat, (05/07/2024). Beragam tantangan telah dirasakan Pantarlih Desa Blater untuk sampai pada kesuksesan melaksanakan coklit.  "Qadarullah saya juga bekerja di suatu perusahaan digital marketing di Purbalingga. Saya bekerja dengan sistem shifting, hal ini membuat saya belajar membuat strategi untuk bisa membagi waktu," terang Maimunah, Pantarlih Desa Blater. Meskipun jadwalnya cukup padat, Maimunah berhasil mengatur waktu dengan baik sehingga tidak ada tugas yang terbengkalai.  Tak hanya Maimunah, Pantarlih lain juga mengalami tantangan dinamikanya masing-masing. Tidak terkecuali Pantarlih yang juga pernah menjadi bertugas saat Pemilu 2024 lalu.  Meskipun telah berpengalaman, tidak menutup kemungkinan kasus-kasus baru bisa saja ditemukan. "Ada satu KK yang ketika dicari di lapangan itu ngga ada orangnya, sehingga saya harus berkoordinasi dengan ketua RT setempat serta PPS Desa Blater yang sangat responsif dalam memberi pengarahan ke saya," jelas Rizky. Setiap pantarlih berusaha untuk tidak terjadi miskomunikasi dalam proses coklit. Mufid Jaka selaku Ketua PPS Desa Blater sangat menghargai kerja keras para Pantarlih dalam Pilkada kali ini.  "Sebagian besar dari mereka telah berpengalaman dari pemilu sebelumnya, sehingga mereka dapat bekerja dengan lancar dan efisien. Mereka mengikuti arahan dan instruksi dari PPS dengan sangat baik, memastikan semua tugas terlaksana sesuai dengan yang diharapkan," katanya.  Capaian ini diharapkan dapat menjadi contoh yang menginspirasi dalam upaya mensukseskan Pilkada 2024.

Populer

Belum ada data.