Kegiatan Badan Adhoc

Karangnangka-Bukateja. Sebanyak delapan (8) Pantarlih Desa Karangnangka  telah dilantik oleh Ketua PPS Desa Karangnangka Aji Awaludin pada Senin (24/06/2024) yang lalu. Terlantik atas nama Nana Kustiana dan Setiayani sebagai pantarlih pada TPS 001, Arifin Sidik dan Ertin Linawati pada TPS 002, Dwi Yulianti dan Sarif Hidayat Tulloh pada TPS 003, dar terakhir pada TPS 004 ada Bangun Subroto dan Kuntoro. Pantarlih terlantik langsung melaksanakan tugas pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih kepada pemilih di sekitar lingkungan rumah mereka masing-masing. Selasa (25/06/2024) Pencoklitan dilakukan kepada beberapa tokoh masyarakat di desa Karangnangka. Ertin Linawati selaku Pantarlih pada TPS 002 didampingi PPS Desa Karangnangka melakukan pencoklitan kepada Kepala Desa Karangnangka Sutarno. Sutarno berpesan agar “Masyarakat Desa Karangnangka yang sudah mempunyai hak pilih, mari bersama kita sukseskan proses pencoklitan agar nantinya data yang dihasilkan menjadi data yang akurat dalam menentukan data pemilih tetap di Desa Karangnangka”. Tuturnya “Semoga  seluruh rangkaian dan tahapan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga Tahun 2024 bisa berjalan dengan sukses dan lancar”. Imbuhnya (Siti Nurbaeti)

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Purbalingga melalui Pantia Pemungutan Suara (PPS) se-kabupaten, secara serentak melantik Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih). Total ada 2946 Pantarlih yang akan bertugas melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih. "Pantarlih merupakan ujung tombak untuk mensukseskan Pilkada lewat coklit," kata Anggota KPU Provinsi Jawa Tengah, Mey Nurlela saat monitoring pelantikan di Desa Patemon, Kecamatan Bojongsari, Purbalingga, Senin, 24 Juni 2024. Dia meminta agar Pantarlih dalam menjalankan tugas harus sesuai dengan prosedur yang ada."Perlengkapan coklit dibawa. Harus turun langsung ke rumah-rumah, cocokan data pemilih dengan KTP dan KK," katanya. Pantarlih juga perlu menagemen yang baik agar kerja lebih efektif. "Jadi masa kerja dari 24 Juni hingga 25 Juli 2024, bisa dimanfaatkan dengan baik. Pastikan coklit selesai dan administrasi lengkap," lanjutnya. Mey juga mengungkapkan bahwa tugas Pantarlih pada Pilkada 2024 dengan sebelumnya berbeda. "Dulu, satu TPS hanya ada satu Pantarlih, namun sekarang bisa 2 Pantarlih, jika jumlah pemilih lebih dari 400 orang per TPS. Jadi bisa dikatakan lebih ringan," lanjutnya. Selain itu, Mey meminta Pantarlih selain melaksanakan tugas coklit, juga ikut aktif mensosialisasikan Pilkada 2024. "Minimal, menginformaiskan kepada nasyarakat bahwa Pilkada 2024 itu untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, serta Bupati dan Wakil Bupati," tuturnya.

Lamuk, 24 Juni 2024. Lagi-lagi Desa Lamuk di hadiri oleh ± 10 orang, bukan untuk berdemonstrasi melainkan Pantarlih untuk mengikuti pelantikan dan bimtek. Dalam rangka menyongsong Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan datang, PPS Desa Lamuk menggelar acara pelantikan, pengambilan sumpah/janji, dan bimbingan teknis (bimtek) untuk Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih). Acara ini berlangsung khidmat di Aula Balai Desa Lamuk, Kecamatan Kejobong Kabupaten Purbalingga. Acara dihadiri oleh Kepala Desa, Bhabinkamtibmas, Babinsa, PPS Desa Lamuk, PPK Kejobong, PKD, Panwascam. Sebuah kehormatan bagi PPS, acara pelantikan kali ini di monitoring langsung oleh KPU Purbalingga. Acara dimulai dengan upacara pelantikan dan pengambilan sumpah/janji Pantarlih yang dipimpin langsung oleh Ketua PPS Desa Lamuk Andris Subekti. Dalam sambutannya, ditekankan pentingnya peran Pantarlih dalam memastikan validitas dan akurasi data pemilih yang menjadi dasar pelaksanaan Pilkada yang jujur dan adil. "Petugas Pantarlih harus menjunjung tinggi integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugasnya. Sumpah/janji yang diambil hari ini bukan hanya formalitas, tetapi komitmen moral untuk bekerja dengan jujur dan adil," ujar Andris Subekti. Setelah prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah/janji, acara dilanjutkan dengan sesi bimbingan teknis. Bimtek ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam dan keterampilan teknis kepada Pantarlih mengenai prosedur pemutakhiran data pemilih. Materi bimtek disampaikan oleh PPK Kejobong dan PPS Desa Lamuk sendiri. Materi yang disampaikan yaitu : 1. Prosedur Verifikasi Data Pemilih : Langkah-langkah dalam melakukan verifikasi dan validasi data pemilih di lapangan. 2. Penggunaan Aplikasi Pemutakhiran Data Pemilih : Panduan teknis penggunaan aplikasi digital yang digunakan untuk memudahkan pekerjaan Pantarlih. 3. Etika dan Tata Cara Berinteraksi dengan Warga : Strategi komunikasi efektif untuk memperoleh data yang akurat dan menjaga hubungan baik dengan masyarakat. Para peserta bimtek terlihat antusias mengikuti setiap sesi, dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan kepada narasumber. Dengan adanya bimtek ini, Pantarlih dapat menjalankan tugasnya dengan lebih efisien dan akurat, sehingga data pemilih yang dihasilkan benar-benar valid. Acara pelantikan, pengambilan sumpah/janji, dan Bimtek ini merupakan bagian dari persiapan menyeluruh yang dilakukan oleh PPS Lamuk untuk memastikan Pilkada berjalan dengan lancar. Diharapkan melalui pelatihan ini, para petugas Pantarlih dapat bekerja dengan maksimal, sehingga seluruh proses pemutakhiran data pemilih dapat terlaksana dengan baik dan tepat waktu. Kegiatan ini juga mencerminkan komitmen PPS Desa Lamuk dan seluruh pihak terkait untuk mewujudkan Pilkada yang transparan, akuntabel, dan demokratis. Masyarakat Desa Lamuk diharapkan dapat berpartisipasi aktif dalam proses ini, dengan memberikan data yang akurat dan bersikap kooperatif kepada petugas Pantarlih.

Karangcengis-Bukateja. Sebanyak 20 orang Petugas Pemutahiran Data Pemilih (Pantarlih) Pilkada Serentak Tahun 2024 Desa Karangcengis Kecamatan Bukateja dilantik, Senin (24/6/2024) di Aula Kantor Desa Karangcengis. Pantarlih terlantik berasal dari 10 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Desa Karangcengis. Pelantikan ini dihadiri PPK Bukateja, Kepala Desa Karangcengis, Bhabinkamtibmas Desa Karangcengis Ketua PPS Desa Karangcengis Sucahyo Pambudi. SE mengatakan, Pantarlih kali ini sebagian besar sudah memiliki pengalaman pada hajatan demokrasi sebelumnya. Atas kondisi ini, kualitas dan kinerja Pantarlih ini dinilai mumpuni. Setelah dilantik dan dibekali dengan bimbingan teknis oleh anggota PPS, masing-masing Pantarlih akan melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) dengan mendatangi rumah masing-masing pemilih. "Jadi petugas Pantarlih ini melakukan coklit selama 1 bulan penuh, dan setelah dilantik ini silahkan coklit dulu saudara, pejabat publik kami minta diutamakan untuk dicoklit," katanya. PPK Bukateja menghimbau agar pelaksanaan coklit harus datang kerumah warga jangan menggunakan imajinasi dari rumah saat mencoklit, agar data yang diperoleh benar. Pantarlih yang masih baru pertama kali menjadi Pantarlih, apabila terdapat kebingungan atau kendala agar segera konsultasi dengan Pantarlih yang lain atau kepada PPS. Kepala Desa Karangcengis mengingatkan agar Pantarlih melaksanakan tugas mengikuti aturan yang sudah ditentukan dan dijalankan dengan baik, sehingga dihasilkan data pemilih yang akurat dan akuntabel. Data yang akurat bukan saja untuk kepentingan hajatan demokrasi, namun untuk dimanfaatkan untuk kebijakan pemerintahan desa. "Saya minta bertugas mengikuti SOP yang ada dan tetap menjaga disiplin dan mendatangi rumah warga kami minta tetap menunjukkan sikap tegur sapa dan senyum dan berharap nantinya semua yang terdaftar dapat hadir semua ke TPS masing-masing, karna salah satu indikator suksesnya Pilkada ini dengan banyaknya pemilih yang hadir ke TPS untuk mencoblos," tegasnya. 

Purbalingga-Tahapan Penyelenggara Pemilihan Kepala Daerah Untuk Gubernur dan Wakil Gubernur Bupati Dan Wakil Bupati Tahun 2024 ini sudah ditahapan pencocokan dan penelitian data penduduk atau yang lebih di kenal dengan sebuatan coklit. Senin 24 Juni 2024, tepat nya coklit serentak PPK Purbalingga mendampingi Pantarlih atau petugas pemuktakhiran data pemilih untuk wilayah kelurahan Purbalingga Wetan dan Purbalingga Lor. Dimana Kelurahan Purbalingga Lor merupakan kediaman dari Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi dan Purbalingga Wetan Kediaman dari Wakil Bupati Purbalingga Sudono. Dalam Pencocokan tersebut Bupati Tiwi terdaftar di TPS 009 Kelurahan Purbalingga Lor dan Wakil Bupati Dono terdaftar di TPS 005 Kelurahan Purbalingga Wetan. Hadir dalam pencoklitan ini ketua KPU Purbalingga beserta jajarannya, Ketua Bawaslu Purbalingga beserta jajarannya dan Camat Purbalingga. Dalam kesempatan ini Bupati Tiwi berpesan kepada penyelenggara pemilu khususnya Pantarlih untuk bekerja dengan hati hati teliti dan cermat agar nantinya data yang dihasilkan akurat, karena ini merupakan titik awal kesuksesan Pemilu. Tidak lupa Bupati Tiwi juga mengajak kepada seluruh warga Purbalingga untuk menyiapkan data kependudukan agar nantinya proses pencoklitan berjalan dengan lancar. Senada dengan Bupati, Wakil Bupati Dono juga berpesan semoga proses pencoklitan ini berjalan lancar, sukses tanpa kendala agar nantinya kita mendapatkan hasil yang diharapkan. Pak Dono sapaan akrabnya juga meminta kepada penyelenggara pemilu untuk selalu menjaga netralitas dan integritasnya. Selanjutnya ketua KPU Purbalingga Zamahsari juga menyampaikan kepada Bupati dan Wakil Bupati bawasaanya hari ini merupakan coklit serentak yang akan berlangsung sampai 24 Juli 2024 mendatang. Tidak lupa Zam juga mengucapkan terima kasih banyak kepada Pemerintah Kabupaten Purbalingga yang sudah ikut mensosialisasikan tahapan coklit ini, sehinggga diharapkan masyarakat sudah paham jika nantianya petugas Pantarlih datang kerumah rumah warga.

BUKATEJA – TIDU. Senin 24 Juni 2024 bertempat di Aula Balai Desa Tidu pukul 09.00 WIB s.d selesai, berlangsung pelantikan dan pengambilan sumpah dilanjutkan Bimtek Petugas Pemuktahiran Data Pemilih (Pantarlih) untuk Pilkada Tahun 2024. Dalam kesempatan ini Ketua PPS Hesti Maharai, menekankan tentang fungsi dan tugas Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) yang merupakan ujung tombak KPU dalam melakukan pemutakhiran dan pendaftaran pemilih. Pantarlih dalam melakukan proses pemutakhiran dan pendaftaran pemilih mengemban tugas yang sangat penting yaitu melayani hak konstitusional warga negara dalam menggunakan hak pilihnya. Pekerjaan yang sangat penting ini harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab, karena itu Pantarlih harus tepat dalam pencocokkan data dan teliti dalam bekerja serta dapat berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait. Salah satu pihak terkait adalah RT/RW termasuk dengan Panitia Pemungutan Suara. Untuk itu, Pantarlih wajib menggunakan Buku Kerja dalam melaksanakan tugas tersebut. Taufik Kurrohman, Divisi Rendatin PPS Desa Tidu juga menjelaskan tentang pengoprasian aplikasi E-Coklit serta tata cara install sampai dengan pengisian data di aplikasi e-coklit. "Bimtek E-Coklit ini penting karena sangat membantu dalam pencoklitan. Aplikasi ini memudahkan Pantarlih dalam melaksanakan tugasnya tanpa harus menghilangkan coklit manual," kata Taufik Kurrohman. Kemudian rangkaian acara dilanjutkan dengan Apel Pantarlih, Ketua PPS Desa Tidu Hesti Maharani selaku pembina apel menyampaikan, “Apel Kesiapan Pantarlih ini dimaksudkan untuk menyatakan masa pencocokan dan penelitian (coklit) pemilih untuk Pilkada 2024 dimulai. Partarlih akan mulai melakukan coklit data pemilih kepada warga langsung ke rumah-rumah. Masa tugas pantarlih 24 Juni-25 Juli 2024, dan hari ini akan mulai melakukan coklit," Dalam melaksanakan pencocokan data pemilih ke rumah - rumah warga, petugas Pantarlih dimohon untuk selalu menggunakan atribut yang telah diterima sebagai identitas resmi pantarlih. Hal ini agar masyarakat merasa lebih aman dan terhindar dari penipuan yang mungkin terjadi. “Ucap Hesty