Sosialisasi

KPU Purbalingga Gelar Sosialisasi Pendidikan Pemilih Pemula di SMA Negeri 1 Kemangkon

Purbalingga, 7 November 2025 — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purbalingga menggelar kegiatan Sosialisasi Pendidikan Pemilih Pemula di SMA Negeri 1 Kemangkon, Jumat (7/11/2025). Kegiatan ini diikuti oleh para siswa kelas X yang akan menjadi pemilih pada Pemilu dan Pilkada mendatang. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala SMA Negeri 1 Kemangkon Purwito, S.Pd, Sekretaris KPU Kabupaten Purbalingga Mundarti, SH, Kasubbag Perencanaan Data dan Informasi Prima Intan D. I., S.AP, serta narasumber Andri Supriyanto, S.Pd, anggota KPU Kabupaten Purbalingga periode 2018–2023. Dalam sambutannya, Kepala Sekolah Purwito, S.Pd menyampaikan apresiasi atas kegiatan yang diinisiasi oleh KPU Kabupaten Purbalingga. Ia menilai, sosialisasi ini menjadi sarana penting dalam memberikan pemahaman kepada siswa mengenai arti penting partisipasi dalam Pemilu. “Anak-anak kami perlu tahu bahwa tidak semua sekolah mendapat kesempatan mendengar langsung penjelasan dari KPU. Kegiatan ini sangat bermanfaat karena mereka nantinya akan menjadi pemilih,” ungkap Purwito. Sementara itu, Sekretaris KPU Kabupaten Purbalingga Mundarti, SH menjelaskan bahwa kegiatan serupa juga digelar di empat titik berbeda pada hari yang sama. Ia berharap, pendidikan pemilih pemula dapat menumbuhkan kesadaran demokrasi sejak dini agar generasi muda mampu menggunakan hak pilihnya secara cerdas dan bertanggung jawab. “Kami berharap kegiatan seperti ini bisa memberi pencerahan bagi pemilih pemula, agar mereka tidak hanya menggunakan hak pilih, tetapi juga memahami tanggung jawab sebagai warga negara dalam proses demokrasi,” ujarnya. Materi sosialisasi disampaikan oleh Andri Supriyanto, S.Pd, yang menekankan pentingnya peran pemilih pemula dalam menjaga kualitas demokrasi. Ia juga mengajak peserta untuk menjadi pemilih cerdas, kritis terhadap informasi, serta tidak mudah terpengaruh oleh berita bohong (hoaks) dan provokasi di media sosial. “Jangan mudah terprovokasi. Pastikan kebenaran informasi sebelum membagikan, jangan ikut dalam kegiatan yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila. Kita harus menjadi generasi yang bijak dalam bersikap,” tegas Andri. Kegiatan berlangsung interaktif dengan sesi tanya jawab antara peserta dan narasumber, serta diakhiri dengan pembagian doorprize bagi peserta yang berhasil menjawab pertanyaan seputar kepemiluan. Melalui kegiatan ini, KPU Kabupaten Purbalingga berkomitmen terus memperluas pendidikan pemilih di kalangan pelajar, guna mewujudkan pemilih muda yang sadar akan hak dan tanggung jawabnya dalam kehidupan berdemokrasi.

Sosialisasi Pendidikan Pemilih bagi Pemilih Pemula di SMA Muhammadiyah 1 Purbalingga: Wujudkan Generasi Pemilih Cerdas

Purbalingga, 7 November 2025 — Sebagai bagian dari upaya meningkatkan literasi demokrasi di kalangan pelajar, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purbalingga menggelar kegiatan Sosialisasi Pendidikan Pemilih bagi pemilih pemula di SMA Muhammadiyah 1 Purbalingga. Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat pagi di masjid sekolah dan diikuti oleh para siswa kelas XII dengan semangat dan antusiasme tinggi. Acara diawali dengan sambutan dari Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 1 Purbalingga, Bapak Fauzi Nur Akhadi, M.Pd. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai pembelajaran nyata mengenai pendidikan pemilih. Menurutnya, memahami proses demokrasi sejak dini akan membantu membentuk karakter generasi muda yang cerdas, bertanggung jawab, serta mampu menggunakan hak pilih dengan bijak. Selanjutnya, sambutan disampaikan oleh anggota KPU Kabupaten Purbalingga Divisi Partisipasi Masyarakat dan SDM, Bapak Widyo Wibowo, S.Sos. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi kepada pihak sekolah yang telah menyediakan tempat dan waktu untuk kegiatan sosialisasi ini. Beliau juga menegaskan pentingnya pendidikan pemilih bagi generasi muda, agar tidak hanya sekadar ikut memilih, tetapi juga memahami makna dan tanggung jawab di balik pilihan tersebut. Acara kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh narasumber Dr. Indaru Setio Nurprojo, S.IP., M.A., dosen dari Universitas Jenderal Soedirman. Dalam paparannya, beliau menjelaskan secara mendalam lima topik utama yang menjadi fondasi pendidikan pemilih pertama Mengapa Suara Kita Penting karena Suara Anda adalah kekuatan: Setiap suara memiliki pengaruh terhadap arah kebijakan dan masa depan bangsa, Masa depan Anda di tangan Anda: Pilihan hari ini menentukan kehidupan di masa depan dan Memilih adalah hak konstitusional: Gunakan hak tersebut dengan penuh tanggung jawab. Dr. Indaru menegaskan bahwa menjadi pemilih cerdas bukan hanya datang ke TPS, tetapi juga memahami peran penting warga negara dalam menjaga kualitas demokrasi setelah Pemilu berlangsung. Kegiatan ini ditutup dengan pesan yang sarat makna yaitu “Pemilu bukan sekadar pesta demokrasi lima tahunan. Ia adalah kesempatan Anda untuk menentukan arah negeri ini. Suara Anda bukanlah angka statistik, tapi cerminan harapan dan suara hati untuk Indonesia yang lebih baik. Jangan sia-siakan. Jadilah pemilih cerdas.” Setelah penyampaian materi, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab interaktif antara narasumber, perwakilan KPU, dan para siswa. Melalui kegiatan ini, diharapkan para siswa SMA Muhammadiyah 1 Purbalingga semakin memahami pentingnya peran mereka sebagai pemilih pemula dalam menentukan arah masa depan bangsa. KPU Kabupaten Purbalingga berkomitmen untuk terus mengedukasi masyarakat, khususnya generasi muda, agar menjadi pemilih yang cerdas, berintegritas, dan aktif dalam setiap proses demokrasi. (bn)

KPU Kabupaten Purbalingga Ajak Pelajar Menjadi Pemilih Cerdas Melalui Sosialisasi Pendidikan Pemilih Bagi Pemilih Pemula di SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga

Purbalingga — Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Purbalingga menggelar kegiatan Sosialisasi Pendidikan Pemilih bagi Pemilih Pemula di SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga pada 6 November 2025. Kegiatan ini diikuti oleh Guru dan Siswa SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga. Kegiatan sosialisasi dibuka dengan sambutan hangat oleh Ibu Suharti, S.Ag., M.M., selaku Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi atas kehadiran KPU Kabupaten Purbalingga yang telah memberikan pendidikan pemilih bagi pelajar. Menurutnya, kegiatan ini akan sangat bermanfaat bagi para siswa di masa mendatang, terutama saat mereka nanti menggunakan hak pilih untuk pertama kalinya. “Pendidikan seperti ini tentu bermanfaat bagi para pelajar, agar ketika tiba saatnya memilih untuk pertama kali, mereka sudah memiliki pengetahuan dan kesiapan yang baik” ungkap Suharti.  Sambutan berikutnya disampaikan oleh Komisioner KPU Kabupaten Purbalingga, Bapak Sudarmadi, S.IP. Dalam sambutannya, ia menyampaikan ungkapan terima kasih dan apresiasi terhadap  pihak sekolah atas kerja sama dan dukungan terhadap program sosialisasi pendidikan pemilih yang dilakukan oleh KPU Kabupaten Purbalingga. Ia menjelaskan bahwa pemilih pemula memiliki peran penting dalam menentukan masa depan demokrasi Indonesia. Acara kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi sosialisasi oleh narasumber, Bapak Joko Prabowo. Materi yang dibawakan mencakup pengenalan lembaga penyelenggara pemilu di Indonesia, asas-asas pemilu, tahapan pemilu dan pilkada, serta pemahaman tentang siapa yang termasuk kategori pemilih pemula. Peserta juga diberikan penjelasan mengenai pentingnya menjadi pemilih yang cerdas, kritis, dan bertanggung jawab, serta bagaimana menghindari praktik politik uang menjelang pemilu. Suasana kegiatan tampak interaktif diwarnai dengan tanya jawab peserta kegiatan sosialisasi pendidik pemula. KPU Kabupaten Purbalingga juga menyiapkan doorprize untuk menambah semangat partisipan yang aktif pada sesi tanya jawab dan diskusi. KPU Kabupaten Purbalingga berharap, melalui kegiatan sosialisasi ini para siswa sebagai bagian dari masyarakat akan tumbuh menjadi pemilih pemula yang cerdas, berintegritas, dan sadar akan hak politiknya, sehingga dapat berkontribusi dalam mewujudkan pemilu yang demokratis dan berkualitas. (rz)

Meningkatkan Pemahaman Pemilih Pemula tentang Demokrasi dan Pemilu, KPU Kabupaten Purbalingga Gelar Sosialisasi Pendidikan Pemilih di SMA Negeri 1 Kejobong

Purbalingga – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purbalingga mengadakan kegiatan Sosialisasi Pendidikan Pemilih bagi Pemilih Pemula, dengan SMA Negeri 1 Kejobong pada Rabu, 5 November 2025 bertempat di Lapangan Basket SMA Negeri 1 Kejobong. Kegiatan ini diikuti oleh Dewan Guru dan seluruh Siswa SMA Negeri 1 Kejobong. Kegiatan dibuka dengan sambutan oleh Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Kejobong, Bambang Yuniarto,S.Pd.,M.M. Beliau menyampaikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Purbalingga merupakan kegiatan yang baik untuk generasi bangsa. pemahaman tentang demokrasi memang harus disampaikan sejak dini, karena Negara kita merupakan Negara yang berdemokrasi, dari rakyat dan untuk rakyat. Kegiatan dilanjutkan dengan sambutan oleh Ketua Divisi Sosdiklih Parhubmas dan SDM KPU Kabupaten Purbalingga, Widyo Wibowo,S.Sos. Disampaikan bahwa dikatakan sebagai pemilih pemula dilihat dari batas usia minimal seseorang memiliki hak suara memilih yaitu usia 17 tahun. Sehingga KPU Kabupaten Purbalingga terus berkomitmen untuk memberikan pendidikan pemilih khususnya pemilih pemula agar dapat menggunakan hak pilih nya saat tahapan pemilu atau pilkada dan mengajak seluruh warga SMA Negeri 1 Kejobong yang telah memiliki hak pilih untuk dapat menggunakan nya dan tidak apatis terhadap Pemilu/Pilkada.  Kegiatan dilanjutkan oleh Penyampaian Materi oleh Badan  Kesatuan Bangsa dan Politik, Joko Suyatno,S.Kom. beliau menyampaikan siapakah yang dianggap sebagai pemilih pemula, yaitu  mereka yang baru mencapai usia 17 tahun atau baru menikah menjelang pelaksanaan pemilu, sehingga baru pertama kali berpartisipasi memberikan suara. dijelaskan juga apa itu politik, yaitu suatu cara untuk mengatur kehidupan bermasyarakat agar mencapai kebaikan bersama. lalu bagaimana peran pemuda dalam berpolitik? disampaikan bahwa peran pemuda dalam berpolitik dapat melalui pertama sebagai pemilih yang cerdas, kritis dan aktif, kedua berpartisipasi dalam organisasi masyarakat atau kegiatan sosial yang positif dan memanfaatkan media sosial untuk edukasi politik dan menyebarkan informasi yang benar. setelah kegiatan dilanjutkan dengan foto bersama bersama seluruh warga SMA Negeri 1 Kejobong. KPU Kabupaten Purbalingga brharap dan berupaya dengan kegiatan sosialisasi ini dapat menciptakan pemilih-pemilih pemula yang cerdas dan bertanggungjawab. dan harapan dari Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Kejobong yaitu kegiatan ini dapat terus dilanjutkan dan dilaksanakan sehingga peserta didik dapat mendapatkan pemahaman tentang demokrasi.(vn)

KPU Kabupaten Purbalingga Gelar Sosialisasi Pendidikan Pemilih Berbasis Perempuan dengan GOW Kabupaten Purbalingga

Purbalingga – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purbalingga mengadakan kegiatan Sosialisasi Pendidikan Pemilih Berbasis Perempuan, bekerja sama dengan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Purbalingga) pada Senin, 3 November 2025 bertempat di Gedung Dekopinda Purbalingga. Kegiatan ini diikuti oleh para perwakilan organisasi wanita se-Kabupaten Purbalingga. Kegiatan dibuka dengan sambutan oleh Ketua GOW Kabupaten Purbalingga yang juga Wakil Ketua DPRD Kabupaten Purbalingga, Hj. Tenny Juliawaty, S.E., M.SI.  Dalam sambutannya, beliau menyampaikan pentingnya keterlibatan perempuan dalam proses demokrasi, baik sebagai pemilih maupun sebagai aktor penggerak kesadaran politik di lingkungan keluarga dan organisasi. "Perempuan memiliki peran strategis, bukan hanya sebagai pemilih, namun juga sebagai pendidik keluarga, penggerak komunitas, dan pengawal nilai-nilai demokrasi. Partisipasi perempuan harus terus diperkuat agar kualitas demokrasi kita semakin baik," ujar Bu Teny . Sambutan berikutnya disampaikan oleh Ketua KPU Kabupaten Purbalingga, Zamaahsari, S.IP., M.IP. Ia memberikan apresiasi atas peran GOW yang selalu aktif berkolaborasi dalam program pendidikan pemilih. "Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada GOW Purbalingga yang terus mendukung upaya peningkatan partisipasi politik perempuan. KPU berkomitmen memastikan akses informasi, pendidikan politik, dan ruang partisipasi yang setara bagi seluruh pemilih, khususnya perempuan," ungkapnya. Setelah sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh narasumber Andri Supriyanto, S.Pd yang memaparkan tema “Perempuan dan Demokrasi”  Materi mencakup peran historis perempuan dalam demokrasi, keterlibatan perempuan dalam penyelenggaraan pemilu, tren partisipasi pemilih perempuan di Kabupaten Purbalingga, serta peluang penguatan peran perempuan dalam Pilkada mendatang. Suasana kegiatan berlangsung interaktif dengan sesi tanya jawab, di mana para peserta aktif berdiskusi mengenai strategi meningkatkan kesadaran politik perempuan hingga level keluarga dan komunitas. KPU Kabupaten Purbalingga berharap melalui kegiatan ini, gerakan pendidikan pemilih berbasis kelompok perempuan semakin masif dan mampu mendorong keterlibatan warga secara sadar, cerdas, kritis, dan bertanggung jawab dalam setiap proses demokrasi.(Tr)

PPS Bukateja Ikut Serta Berkolaborasi Di Acara Kpu Purbalingga Goes To Pesantren Di Pondok Pesantren Nurul Qur’an Bukateja

Selasa, 22 Oktober 2024. Dalam Rangka memperingati Hari Santri Nasional 2024, KPU Kabupaten Purbalingga Mengadakan acara KPU Goes To Pesantren berkolaborasi dengan PPK Kemangkon, PPK Bukateja, PPS Bukateja yang berlangsung di Pondok Pesantren Nurul Qur’an Bukateja. Acara dihadiri langsung oleh Komisioner KPU Purbalingga Bapak Widyo Wibowo,S.Sos. beserta Staf dan Pimpinan Pondok Pesantren Nurul Qur’an KH Arif Musodiq. KPU Purbalingga mengajak seluruh santri untuk lebih dekat dengan dunia pemilihan dengan sarana nonton bareng Film ”Tepatilah Janji”. Kegiatan nonton bareng berlangsung dengan lancar dan kondusif, bahkan membuat santri santri bisa larut dalam kegembiraan. Semoga dengan adanya acara seperti ini, para santri dapat ikut serta dalam acara pesta demokrasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati yang akan berlangsung pada tanggal 27 November 2024 mendatang.