Sosialisasi

Grantung, 21 Juli 2024 – Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Grantung telah melaksanakan Sosialisasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Purbalingga kepada Fatayat Desa Grantung. Kegiatan Sosialisasi ini sampaikan langsung oleh Divisi Perencanaan, Data, Informasi dan Teknis Penyelenggaraan PPS Desa Grantung, Rizqi Miftahurrahmah. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan informasi Waktu pelaksanaan Pemilu Serentak pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Purbalingga serta pemahaman informasi mengenai proses pemilihan Kepala Daerah yang akan berlangsung.  Rizqi Miftahurrahmah menyampaikan bahwa sahabat Fatayat wajib mencoblos pada pemilihan Kepala Daerah. “Kami menghimbau untuk sahabat fatayat Desa Grantung menggunakan hak pilihnya pada 27 November Tahun 2024 dan jangan golput karena satu suara sangat berharga demi kemajuan wilayah kita” Selain itu, dalam kegiatan tersebut juga dibahas mengenai tata cara pencoblosan serta pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam demokrasi lokal.  Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan tingkat partisipasi pemilih serta memastikan proses Pilkada berjalan lancar dan demokratis.  

Pada hari Kamis tanggal 11 Juli 2024, KPU Purbalingga bersama PPK Kejobong dan PPS Lamuk melakukan sosialisi Pilkada Serentak 2024 dikegiatan Germas Kader Kesehatan UPTD Puskesmas Kejobong. Bertempat di lapangan SDN 01 Lamuk. Sosialiasi disampaikan langsung oleh Kadiv Sosdiklih Parmas dan SDM bapak Widyo Wibowo, S.sos. Dalam sambutannya, Beliau menyampaikan beberap hal penting terkait Pilkada Serantak tahun 2024. Dalam pemaparannya, Beliau menyampaikan materi terkait pelaksanaan Pemilukada tahun 2024 yang akan diselenggarakan pada tanggal 27 November 2024. Juga di sampaikan berkaitan dengan upaya menggugah antusiasme masyarakat untuk mensukseskan Pemilukada 2024. Dengan slogan Pemilukada Purbalingga 2024, digaungkan seruan "Ayo Nyoblos, Aja Mbolos! ". Seruan ini dimaksud untuk mendongkrak partisipasi warga masyarakat supaya menggunakan hak pilihnya pada Pemilukada 2024. Karena Golput bukan solusi maka masyarakat diharapkan menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga tahun 2024. Selain itu, disela-sela kesibukannya Beliau menyempatkan diri beranjangsana ke Kantor Sekertariat PPS Lamuk untuk melakukan monitoring pencoklitan khususnya di desa Lamuk. Hal ini tentunya menjadi kebanggaan tersendiri bagi kami PPS Desa Lamuk. Kami sangat bersemangat menyambut kehadiran beliau bersama jajaran PPK Kejobong. Kegiatan ini berjalan lancar penuh dengan suasana kekeluargaan diantara para penyelenggara pemilu. Hal ini menjadikan kami semakin tergugah motivasinya untuk selalu bersinergi mensukseskan Pemilkada 2024. Karena ajang sosialisasi kepemiluan yang dilakukan oleh KPU Purbalingga bertempat di desa kami tercinta. (Edi Kurniawan)

Bukateja - Bajong. PPS Desa Bajong melaksanakan sosialisasi Pilkada Serentak 2024 kepada anggota Fatayat NU Ranting Bajong dalam acara pertemuan rutin Fatayat NU Ranting Bajong yang bersamaan dengan santunan anak yatim  yang tepat pada 10 Muharram 1446 H yaitu pada hari Rabu (17/07/2024) bertempat di MI Ma`arif NU Bajong dan dihadiri kurang lebih 55 anggota. Kegiatan sosialisasi tersebut  dilaksanakan mulai pukul 16.00 WIB. Eva Yulianti selaku anggota  PPS Desa Bajong divisi Sosialisasi,Pendidikan Pemilih,Partisipasi Masyarakat dan  SDM  berkesempatan langsung  menyampaikan banyak hal terkait Pilkada serentak tahun 2024 diawali dengan memperkenalkan anggota PPS Desa Bajong dan sekertaris PPS Desa Bajong, dan menyampaikan mengenai waktu pelaksanaan pilkada serentak tahun 2024  serta permohonan partisipasi aktif dari masyarakat yang sudah memiliki hak pilih untuk dapat menggunakan hak pilihnya dengan sebaik – baiknya. Dalam hal ini PPS Bajong juga menyampaikan tentang tahapan yang telah terlaksana yaitu pemutahkhiran data peilih pilkada yang dilakukan oleh petugas Pantarlih Desa Bajong, PPS Bajong memastikan kepada anggota Fatayat yang hadir bahwa telah dikunjungi oleh petugas pantarlih dan telah tercoklit  dan menyampaikan hasil laporan coklit Pantarlih pada minggu ketiga di desa Bajong sudah mencapai 100% ( Eva Yulianti )

Rabu, 17 Juli 2024, acara pelestarian budaya bertempat di sekitaran Makom Mbah Darmantaka yang diadakan oleh warga masyarakat Desa Tajug yang diikuti Bapak Kuswoyo selaku Kepala Desa beserta perangkatnya, tokoh masyarakat, sesepuh desa serta warga masyarakat baik tua maupun muda.  “Mari kita sengkuyung bersama-sama melestarikan peninggalan sejarah yang ada di desa kita”, tutur Bapak Kuswoyo. Khoul Mbah Darmantaka ini merupakan agenda rutin setiap tahunnya yang dijaga kelestariannya sebagai warisan budaya desa. Dibuka dengan kesenian braen yang merupakan kidung doa yang merupakan warisan turun temurun dari leluhur, kemudian dilanjut dengan doa bersama dan pengajian. Dalam upaya meningkatkan partisipasi masyarakat untuk Pilkada 2024, PPS Desa Tajug turut serta dalam jalannya acara tersebut. “Dimohon partisipasi dalam dukungan pilkada 27 November 2024 besok nggih bapak ibu, jika anak- anak njenengan sudah 17 tahun tapi belum punya KTP untuk segera mengurusnya”, ucap Darno yang merupakan Ketua PPS Desa Tajug.  Alhamdulillah masyarakat merespon dengan baik apa yang kami informasikan, sehingga kami tambah bersemangat dalam mensosialisasikan Pilkada 2024. Kami segenap PPS Desa Tajug dan sekretariat berharap dalam soialisasi kali ini dapat tepat sasaran

Baleraksa, 17 Juli 2024 Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Balaeraksa telah melaksanakan Sosialisasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga dalam pertemuan masyarakat desa yang dilaksanakan di aula Balai Desa Baleraksa yang disampaikan oleh Anggota PPS Divisi SDM, Sekar Nur Tazkiyah. Pada kesempatan ini, PPS Baleraksa memberikan informasi mengenai Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga yang akan dilaksanakan serentak pada tanggal 27 November 2024. Sekar Nur Tazkiyah juga menyampaikan mengenai tata cara pencoblosan serta pentingnya partisipasi Masyarakat dalam demokrasi. “Mari kita sukseskan pilkada serentak 2024 dan jangan lupa dateng ke tps masing-masing pada tanggal 27 November nanti. Sampaikan kepada teman, saudara, tetangga jika ada yang belum dicoklit bisa melaporkan ke kami selaku PPS Baleraksa.” Ali Akbar selaku ketua RT 02 RW 04 mengatakan “Alhamdulillah rumah saya sudah di coklit oleh mba Mei Widiyanti di hari pertama dan sekaligus meminta ijin untuk mencoklit warga RT 02 RW 04. Dengan meilhat kerja keras PPS dan Sekretariat Bersama pantarlih insyaallah Desa Baleraksa berjalan dengan lancar.” Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi Masyarakat dalam menggunakan hak suaranya untuk menentukan pilihannya. Dan memastikan proses Pilkada di Desa Baleraska berjalan dengan lancar.

Selasa, 16 Juli 2024, di Halaman Balai Desa Bojongsari telah diselenggarakan kegiatan yang tak hanya mengedukasi tetapi juga memberdayakan masyarakat dalam rangka sosialisasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Acara ini diinisiasi oleh Mahasiswa KKN Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, yaitu "Pembagian Paket Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan)". Pembagian Paket Gemarikan tidak hanya sebagai simbol kepedulian, tetapi juga sebagai upaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi. Ketua PPS Desa Bojongsari, Haris Taruna, memainkan peran penting dengan mensosialisasikan mengenai Pilkada 2024. Dalam paparannya, Haris Taruna menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam menentukan arah pembangunan daerah mereka melalui Pilkada. Ia juga mengajak masyarakat untuk lebih memahami peran dan tanggung jawab mereka sebagai pemilih yang cerdas dan kritis. Menurut Haris Taruna, kegiatan seperti ini penting untuk membangun kesadaran politik yang kuat di kalangan masyarakat, terutama di tingkat lokal. "Pilkada bukan hanya tentang memilih pemimpin, tetapi juga tentang membangun komunitas yang lebih baik dan lebih kuat," ujarnya. Acara pembagian paket gemarikan KKN UNSOED 2024 di Desa Bojongsari ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan contoh bagi komunitas lainnya untuk menggabungkan pendidikan politik dengan kegiatan sosial yang bermanfaat. Dengan demikian, kesadaran politik dan partisipasi masyarakat dapat terus ditingkatkan untuk memperkuat fondasi demokrasi dan pembangunan masyarakat yang berkelanjutan di Indonesia.