Rembang – Baru dibuka selama tiga hari, namun antusiasme warga untuk mendaftarkan diri menjadi salah satu penyelenggara Pemilihan terutama Kelompok Penyelenggara Pemilu (KPPS) di Kecamatan Rembang sangat tinggi. Hal ini dibuktikan dengan semakin meningkatnya jumlah pendaftar setiap harinya di Panitia Pemungutan Suara di masing-masing Desa yang ada di Kecamatan Rembang Purbalingga, (19/9). Beradasarkan data yang ada, pada hari ketiga untuk prosentase pendaftar sudah mencapai 30%, dari kebutuhan 749 KPPS sudah mencapai 227 Pendaftar calon KPPS. Pendaftar tertinggi masih di tempati PPS Desa Panusupan dengan jumlah pendaftar 56 orang, disusul PPS Desa Bantarbarang 43 orang, PPS Desa Sumampir 42 orang, PPS Desa Makam 30 orang, PPS Desa Losari 23 orang, 6 desa dibawah 10 pendaftar, dan satu desa yaitu PPS Desa Karangbawang masih belum ada pendaftar. menurut salah satu Anggota PPS Desa Sumampir, Linggih Indriani yang ditemui saat bertugas menerima pendaftaran calon anggota KPPS, jumlah ini masih akan terus bertambah setiap harinya. “untuk puncak pendaftaran belum tahu sampai kapan, yang jelas untuk pendaftar akan terus bertambah. Sampai tadi pagi saja sudah 110an lebih yang mengambil formulir, kemungkinan karena terkendala tes kesehatan yang masih antri jadi masih banyak yang belum menyerahkan dokumen ke PPS,” terang Linggih. PPS Desa Karangbawang menjadi desa yang sama sekali belum pendaftar calon anggota KPPS. hal ini disebabkan karena masih antrinya tes kesehatan di Puskesmas yang ada di Kecamatan Rembang. “untuk yang sudah mengambil formulir ada sekitar 30 orang, namun belum ada yang mengembalikan. Karena lokasi yang jauh dari pusat kesehatan di Kecamatan dan sudah pasti antri jadi mereka menunggu agak longgar agar tidak perlu bolak balik ke Puskesmas.” Ungkap Mesi Alfianti, salah satu PPS Desa Karangbawang. Ina Farida
