Kegiatan Badan Adhoc

Memasuki hari ke -17, Coklit di Kecamatan Rembang Capai 99,57%

Rembang – Pelaksanaan Coklit (pencocokan dan penelitian) Data Pemilih telah memasuki hari ke-17. PPK Rembang telah mencapai 99.57 % dari 197 Pantarlih yang tersebar di 12 Desa yang ada di Kecamatan Rembang (12/7) “Sampai siang tadi dari 12 Desa yang ada di Kecamatan Rembang sudah 9 Desa sudah mencapai 100%, tinggal 3 desa lagi yang belum. kemungkinan hari ini sudah bisa 100 % semua karena 2 desa sudah diatas 99 % dan 1 desa lagi yang masih 95.3%”, terang Triyanto, Anggota PPK Rembang dari Divisi Datin yang setiap saat memberikan informasi progres coklit. Triyanto menargetkan proses coklit bisa rampung pada minggu ketiga. Sehingga di minggu keempat pihaknya bisa melakukan persiapan daftar pemilih. Menurutnya, setelah proses coklit selesai, data akan disusun menjadi Daftar Pemilih Sementara (DPS). Proses ini akan dilanjutkan dengan penentuan DPS Hasil Perbaikan, hingga akhirnya ditetapkan sebagai Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada September mendatang. Meskipun secara keseluruhan tahapan coklit berjalan lancar, namun ada beberapa kendala yang dihadapi oleh beberapa desa hingga belum bisa mencapai 100%. “Selain ada satu dua Pantarlih yang agak lamban kerjanya dibanding yang lain, dilapangan juga banyak ditemukan warga yang seharusnya sudah mengubah data tapi ternyata belum. Misalnya ada yang sudah menikah tapi belum membuat KK sendiri, sementara untuk memasukan data terbaru ke ecoklit harus ada bukti fisiknya,” ungkap Skokheh, ketua PPS Losari.(Ina Farida)

Monitoring Panwascam Karangmoncol ke Desa Tunjungmuli

Karangmoncol, 9 Juli 2024 - Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Karangmoncol melaksanakan kegiatan monitoring ke Desa Tunjungmuli. Kegiatan ini didampingi oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Tunjungmuli serta Pengawas Kelurahan/Desa (PKD) Tunjungmuli, Haryono Isman. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan pelaksanaan tahapan pemilu berjalan dengan lancar dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Panwascam Karangmoncol mengecek kesiapan PPS Desa Tunjungmuli dalam menghadapi pemilu, termasuk administrasi, logistik, dan kesiapan teknis lainnya. Ketua Panwascam Karangmoncol, Soleh Ibrohim, menyampaikan bahwa kegiatan monitoring ini sangat penting untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam proses pemilu. "Kami ingin memastikan bahwa setiap tahapan pemilu berjalan dengan baik dan sesuai dengan aturan. Kerjasama antara PPS dan PKD sangat penting dalam hal ini," ujarnya. Haryono Isman, PKD Tunjungmuli, menambahkan bahwa pihaknya siap bekerja sama dengan semua pihak terkait untuk menyukseskan pemilu di Desa Tunjungmuli. "Kami berkomitmen untuk melaksanakan tugas pengawasan dengan penuh tanggung jawab demi terciptanya pemilu yang jujur dan adil," katanya. Monitoring ini diharapkan dapat memperkuat koordinasi antara Panwascam, PPS, dan PKD sehingga pelaksanaan pemilu di Desa Tunjungmuli dapat berjalan dengan tertib, aman, dan lancar.

PPK Purbalingga Terus Memonitoring E Coklit

Purbalingga (10/7) Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Purbalingga Terus memantau pergerakan angka E Coklit. Dalam jalan minggu ketiga tahapan e coklit ini sudah 93,2 % capaian kinerja dari e coklit kecamatan Purbalingga. Diharapakan di akhir minggu ketiga ini sudah selesai 100 %. Pada kesempatan ini Ketua PPK Purbalingga Tony Adhytya Trisnawan Memonitoring kelurahan Purbalingga Lor, kelurahan ini selain jumlah penduduknya yang lumayan padat juga banyak pejabat pemerintahan yang berdomisili di kelurahan ini, sehingga diharapkan penggunaan aplikasi e coklit dapat membantu teman teman pantarlih di lapangan mendapatkan hasil yang valid. Dalam sela sela kunjungannya ketua PPK juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi tingginya kepada pantarlih atas kerja kerasnya dalam 3 minggu ini, waloupun ditengah tengah perjalanan sempat terkendala warga yang susah di temui, yang harus janjian dulu belum lagi faktor cuaca yang sering tiba tiba hujan, untuk aplikasi sendiri sejauh ini masih bisa ditangani jika terjadi sedikit masalah. Dari hasil monitoring PPK Kebeberapa kelurahan di wilayah Kecamatan Purbalingga faktor yang masih belum bisa di coklit adalah warga yang memang susah di temui, seperti pantarlih TPS 5 Kelurahan Kembaran Kulon mengatakan bahwa dari data yang diturun kan hanya 2 orang pemilih saja yang belum di coklit, beliau mengatakan warga nya sedang liburan ke luar kota dan baru pulang ke kembaran kulon tanggal 11 Juli 2024. Senada dengan pantarlih kembaran Kulon, Pantarlih dari Purbalingga Kulon juga hampir sama pihaknya sudah berkoordinasi dengan ketua RT setempat dan sebelum nya juga sudah ada sosialisasi akan adanya e coklit ini namun warga purbalingga kulon memang mayoritas warganya pedagang jadi bisa mencoklit pada malam hari, karena malam hari terkendala juga sama waktu istirahat. Dari kegiatan monitoring yang dilakukan oleh PPK ini diharapkan masalah masalah yang ada dilapangan bisa teratasi dan PPK memastikan semua data yang sudah diperoleh sudah sesuai dengan Prosedur yang telah ditetapkan dengan demikian harapannya pilkada tahun 2024 ini berjalan lancar, sukses dan aman.

Kegiatan Laporan Pantarlih Desa Kejobong Minggu II

Kejobong, 5 Juli 2024. Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) Desa Kejobong, dibawah koordinasi Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Kejobong,telah menyelesaikan laporan kegiatan pemutakhiran data pemilih atau coklit di minggu ke dua. Kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari tahapan Pemilihan Kepala Daerah (PILKADA) yang akan dilaksanakan pada tanggal 27 November 2024 mendatang. Laporan mingguan dilakukan bertujuan untuk memastikan bahwa data pemilih yang sudah dicoklit benar dan valid. Selain melaksanakan coklit,pantarlih juga melaksanakan sosialisasi pilkada kepada masyarakat agar informasi dapat tersebar secara luas,agar nantinya proses pelaksanaan pemilihan kepala daerah dapat berjalan dengan lancar. Dari kegiatan pencocokan dan penelitian data pemilih terdapat beberapa hal yang dilakukan diantara nya perubahan data dan juga penambahan data pemilih baru (potensial). Perubahan tersebut meliputi, misalnya pemilih yang sudah meninggal, perubahan status perkawinan,kepemilikan E-KTP, dan juga pindah domisili. Kegiatan tersebut juga selalu dimonitoring oleh PKD desa Kejobong yaitu Andita Novianto, beliau berpesan agar kegitan coklit dapat dilakukan sesuai dengan regulasi yang ada agar data yang dihasilkan nantinya benar – benar akurat. Sampai dengan minggu ke dua kegiatan pencoklitan, pantarlih desa Kejobong tidak mengalami kendala yang begitu serius, kendala – kendala yang ada di lapangan dapat teratasi oleh pantarlih dengan berkoordinasi bersama PPS Desa Kejobong serta PPK Kecamatan Kejobong. “ Harapannya pantarlih desa Kejobong dalam melaksanakan kegiatan pencoklitan dapat dilakukan dengan teliti dan tidak terburu-buru jangan sampai ada calon pemilih yang tidak tercoklit karena akan berpengaruh pada hasil data yang didapat, ketika menghadapi masalah dilapangan yang beresiko dan belum dapat terpecahkan secara langsung hendaknya pantarlih dapat menginventarisir masalah tersebut dan dapat berkoordinasi dengan kami selaku PPS ” ucap Septi Aisah selaku ketua PPS Desa Kejobong. PPS Desa Kejobong juga berharap agar masyarakat dapat saling berkoordinasi dengan PPS ketika ada  warga yang belum terdata agar segera melapor ke  sekretariat PPS Desa Kejobong, atau pantarlih di masing-masing TPS agar dapat segera ditindaklanjuti, karena peran serta dari masyarakat sangat membantu demi ke-akuratan data yang didapat oleh pantarlih.

Tahap Coklit Minggu Kedua di Kelurahan Mewek Kecamatan Kalimanah

KALIMANAH - Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kalimanah melaksanakan Coklit Minggu Kedua Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024  (07/07/2024). Telah kita ketahui, dimana tahapan-tahapan pada proses Pemilihan kepala Daerah (Pilkada) telah sampai pada proses pencoklitan. Proses Pencoklitan ini memasuki Tahap minggu kedua, melanjutkan pemantauan dan pengawasan kegiatan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) yang menjadi ujung tombak Pemutakhiran Data Pemilih, PPS dan PPK se-Kecamatan Kalimanah telah melaksanakan tugas dan evaluasi dengan baik. Petugas Pantarlih yang dilantik pada tanggal 24 Mei 2024 lalu, sampai hari ini sudah bekerja selama 2 minggu atau 14 hari. Dalam kurun waktu tersebut, tercatat rata rata ada yang 80% dan ada yang 100% pencoklitan sudah selesai dilaksanakan. Capaian ini tentu saja cukup menggembirakan. Hal ini menandakan bahwa para petugas Pantarlih melakukan pekerjaannya dengan efektif dan esifien. Namun, tentu saja pelaksanaan pekerjaan ini bukan tanpa kendala sama sekali. Pada minggu ke-2 ini masih ditemui kendala terutama ketidak-jelasan alamat pemilih. Sebagai contoh di PPS Kelurahan Mewek, yang dimana terdiri dari 4 TPS yang didalamnya ada 6 Petugas Pantarlih. Pada Tahap kedua ini, PPS Kelurahan Mewek melakukan evaluasi dan Pelaporan proses coklit dari Pantarlih Ke PPS. Selain menyampaikan laporan sementara capaian kinerja juga menyampaikan kendala-kendala pencoklitan di lapangan kepada Tim PPK Kecamatan Kalimanah yang turut hadir dalam kegiatan ini. Bersama PPS dan PPK, forum evaluasi ini merembug bersama permasalahan-permasalahan dan solusinya agar kinerja Petugas Pantarlih ke depan semakin lancar. Dengan adanya Evaluasi dan Pelaporan pantarlih ke PPS dapat diperoleh data dan kesimpulan dimana proses pencoklitan di Kelurahan Mewek telah sampai 100% dengan kesulitan kesulitan yang didapat pantarlih telah di bantu oleh PPS kelurahan Mewek.  Suryo Suyatno  selaku Divisi Perencanaan, Data, Informasi dan Teknis Penyelenggaran PPS Kelurahan Mewek menyampaikan besar harapan para petugas bekerja semaksimal mungkin apabila ada kendala agar segera berkoordinasi dengan PPS Kelurahan Mewek.

Monitoring PPK Kecamatan Karangmoncol di Desa Tunjungmuli untuk Memastikan Penggunaan E-Coklit

Karangmoncol, 8 Juli 2024 – Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Karangmoncol menggelar kegiatan monitoring di Desa Tunjungmuli untuk memastikan implementasi aplikasi E-Coklit berjalan dengan lancar. Acara ini dipimpin langsung oleh Ketua PPK Kecamatan Karangmoncol, Bapak Iwan Supriyatno. Monitoring ini bertujuan untuk mengevaluasi penggunaan aplikasi E-Coklit dalam proses pendataan dan verifikasi pemilih menjelang Pilkada tahun 2024 .yang akan datang. Bapak Iwan Supriyatno menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk menjamin akurasi dan validitas data pemilih. "Kami ingin memastikan bahwa aplikasi E-Coklit digunakan dengan benar dan efektif, sehingga data pemilih yang dihasilkan akurat dan dapat dipercaya," ujarnya. Dalam kunjungannya, Bapak Iwan supriyatno didampingi oleh anggota PPK lainnya dan beberapa petugas teknis, mereka berinteraksi dengan Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) untuk mendengar langsung pengalaman dan kendala yang dihadapi selama proses pendataan. Desa Tunjungmuli dipilih sebagai lokasi monitoring karena desa ini memiliki jumlah pemilih yang cukup besar dan partisipasi masyarakat yang tinggi dalam kegiatan pemutakhiran data. Salah satu anggota PPS Desa Tunjungmuli, Ibu Alifah Nuraeni, menyatakan bahwa aplikasi E-Coklit sangat membantu dalam mempercepat proses pendataan. "Dengan aplikasi ini, pekerjaan kami menjadi lebih efisien dan hasilnya lebih akurat," kata Ibu Alif. Namun, beberapa kendala teknis dan kurangnya pemahaman tentang penggunaan aplikasi masih ditemui di lapangan. Untuk mengatasi hal ini, Bapak Iwan Supriyatno menegaskan bahwa PPK Karangmoncol telah menyiapkan tim teknis yang siap memberikan bantuan dan pelatihan tambahan kepada petugas yang membutuhkan. "Kami berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh agar seluruh petugas dapat menggunakan aplikasi E-Coklit dengan optimal," tambahnya. Melalui kegiatan monitoring ini, PPK Kecamatan Karangmoncol berharap dapat mengidentifikasi dan mengatasi berbagai kendala yang ada, serta memastikan bahwa seluruh proses pendataan pemilih berjalan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan. "Kami ingin memastikan bahwa Pemilu nanti berjalan dengan transparan, akuntabel, dan terpercaya," tutup Bapak Iwan Supriyatno. Dengan demikian, kegiatan monitoring ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan kualitas data pemilih dan kesuksesan pelaksanaan Pemilu di Kecamatan Karangmoncol.  

Populer

Belum ada data.