
Sukseskan Pilkada 2024, PPK Rembang & PPS Desa Sumampir Gelar Sosialisasi di Daerah Rawan Konflik
Rembang - Berbagai upaya dilakukan oleh PPK Rembang guna meningkatkan partisipasi pemilih pada pesta demokrasi yang akan digelar kembali bulan Novermber 2024 mendatang. Salah satu cara yang dilakukan adalah sosialisasi ke masyarakat di daerah rawan konflik di Dukuh tipar Rt 02 rw 05 Desa Sumampir Kecamatan Rembang, Jumat (23/8).
Dalam kesempatan tersebut, ketua PPK Kecamatan Rembang menghimbau kepada warga yang hadir untuk menggunakan hak pilihnya pada pemilihan Gubernur, Wakil Gubernur Jawa Tengah, dan Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga Tahun 2024 di tanggal 27 November 2024.
“Semoga yang hadir disini nanti menggunakan hak pilihnya dan bisa menularkan informasi pemilihan ke saudara-saudara yang ada dirumah nanti. Karena satu suara saja sangat menentukan masa depan Purbalingga kedepannya,” ucap Anita Indah Wulanti, selaku Ketua PPK Rembang.
Menurut data Panwaslu Kecamatan Rembang, selama pemilu kemarin tidak ada Desa di Kecamatan Rembang yang berpotensi Konflik. Dukuh tipar Desa Sumampir dipilih menjadi daerah rawan konflik karena kemarin terjadi sedikit konflik pada saat penghitungan suara pada saat pemilu
“Pada Pemilu 2024 kemarin sempat terjadi konflik antara pendukung salah satu caleg dengan penyelenggara pemilu dikarenakan ruangan untuk penghitungan suara sempit sehingga pindah ke dalam ruangan yang lebih lebar akan tetapi para pendukung caleg tersebut tidak banyak yang bisa melihat jalannya perhitungan suara. Namun konflik tersebut bisa segera diatasi,” terang Nur A. Anggun P, Ketua PPS Desa Sumampir.