
Rapat Koordinasi Persiapan Distribusi Logistik Pemilihan Umum tahun 2024
Purbalingga-Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Purbalingga menyelenggarakan Rapat Koordinasi Persiapan Distribusi Logistik Pemilihan Umum tahun 2024 pada Hari Selasa, 6 Februari 2024. Rapat dihadiri oleh perwakilan dari instansi terkait diantaranya Polres, Kodim 0702, Kejaksaan Negeri, Badan Kesbangpol, Kantor Satpol PP, Bagian Pemerintahan Setda Kabupaten Purbalingga, Dinas Perhubungan, BPBD Purbalingga, Satpol PP Kabupaten Purbalingga, PT Pos Indonesia, dan PT PLN, serta perwakilan dari Bawaslu Kabupaten Purbalingga dan seluruh ketua PPK se-Kabupaten Purbalingga.
Acara diawali dengan sambutan dari Ketua KPU Kabupaten Purbalinga Zamaahsari, S.IP, M.IP yang menyampaikan bahwa distribusi logistik pemilu 2024 akan dimulai pada tanggal 7 Februari 2024 dan berlangsung selama 4 hari hingga tanggal 10 Februari 2024. KPU Kabupaten Purbalingga bekerja sama dengan PT Pos Indonesia dalam melakukan distribusi logistik. Distribusi akan dimulai dari kawasan dan titik yang terjauh, yaitu Kecamatan Karangjambu, dilanjutkan Kecamatan Karangreja, Bobotsari, Mrebet, dan Karanganyar di hari pertama. Di hari kedua pada tanggal 8 Februari 2024, akan dilakukan distribusi logistik menuju gudang logistik pemilu Kecamatan Karangmoncol, Rembang, Kejobong, Kertanegara, dan Pengadegan. Hari ketiga menuju gudang logistik kecamatan Kaligondang, Kalimanah, Padamara, dan Kutasari. Dan di hari terakhir tanggal 10 Februari 2024 distribusi logistik akan menuju titik terdekat yaitu Kecamatan Bojongsari, Purbalingga, Kemangkon, dan Bukateja.
Dari sisi pengamanan disampaikan oleh perwakilan dari Polres Purbalingga dan Kodim 0702 Purbalingga, pihak Kepolisian dan TNI akan melakukan pengawalan dan pengamanan demi kelancaran distribusi logistik pemilu 2024 ini. Sehubungan dengan medan, cuaca, dan kondisi geografis, Kepolisian dan TNI memastikan distribusi logistik pemilu sampai dengan baik ke gudang masing masing PPK. Setelahnya, pihak TNI dan Kepolisian akan melakukan penjagaan Gudang Logistik di setiap Kecamatan dan Kelurahan hingga Logistik terdistribusi ke masing – masing TPS.
KPU Kabupaten Purbalingga juga bekerja sama dengan BPBD untuk mengetahui titik – titik yang menjadi rawan bencana seperti longsor, banjir, dan tanah bergerak. Dipastikan jalur untuk distribusi logistik tidak melewati titik rawan longsor dan tanah bergerak, juga lokasi TPS yang harus menjauhi titik rawan banjir.
Demi kelancaran di hari pemungutsan suara, perwakilan dari PT. PLN Indonesia menyatakan bahwa tidak ada pemadaman berencana pada tanggal 11 – 17 Februari 2024. Pihak PLN juga akan sigap untuk melakukan tindakan emergency apabila ada pemadaman listrik secara tidak terduga mengingat intensitas hujan di sekitar Kabupaten Purbalingga sedang tinggi.