KPU Purbalingga Gelar Sosialisasi Pendidikan Pemilih Pemula di SMA Negeri 2 Purbalingga
Purbalingga, 21 November – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purbalingga kembali melaksanakan kegiatan sosialisasi pendidikan pemilih bagi pemilih pemula di SMA Negeri 2 Purbalingga pada Jumat (21/11).
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman siswa mengenai kepemiluan sekaligus membentuk karakter pemilih muda yang cerdas dan bertanggung jawab.
Acara dibuka oleh Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Purbalingga, Sudarmadi, bersama Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMA Negeri 2 Purbalingga. Dalam sambutannya, Sudarmadi menegaskan bahwa sosialisasi tersebut merupakan komitmen KPU dalam memberikan edukasi politik sejak dini kepada generasi muda.
“Tujuan kami melakukan kegiatan sosialisasi seperti ini demi memastikan agar anak-anak kami ini nantinya dapat menjadi pemilih pemula yang anti politik uang dan selalu menyaring sebelum membagikan informasi yang diterima,” ujarnya.
Sebagai narasumber, Laksa Tiar Makmuria memaparkan materi mengenai praktik politik uang yang masih sering ditemui dalam penyelenggaraan Pemilu maupun Pilkada. Ia menjelaskan bahwa persoalan ini sulit dituntaskan karena masih adanya pemilih yang mengharapkan imbalan dari peserta kontestasi politik.
Tiar juga menyampaikan materi mengenai perbedaan kampanye hitam dan kampanye negatif serta alasan kampanye hitam lebih mudah viral di tengah derasnya arus informasi. Ia menambahkan bahwa generasi Z saat ini memiliki karakter lebih kritis dan peduli terhadap isu politik, sehingga diharapkan dapat menjadi pemilih yang lebih bijak saat pertama kali menggunakan hak pilihnya.
Pada sesi tanya jawab, antusiasme para siswa terlihat tinggi. Berbagai pertanyaan diajukan, terutama terkait alasan mengapa praktik politik uang masih sulit diberantas hingga kini.
Menutup kegiatan, Sudarmadi memberikan penjelasan mengenai lembaga penyelenggara pemilu beserta tugas dan fungsinya. Ia juga memaparkan bagaimana politik uang diatur dalam peraturan perundang-undangan.
Sudarmadi berharap para siswa sebagai pemilih pemula tidak hanya memahami aspek kepemiluan, tetapi juga bersedia memperdalam pengetahuan politik dan bahkan kelak berkontribusi sebagai penyelenggara pemilu.
Kegiatan pendidikan pemilih ini menjadi salah satu upaya KPU Purbalingga untuk terus mendorong hadirnya generasi pemilih baru yang berintegritas dan berpartisipasi aktif dalam proses demokrasi.